Jepang, yang merupakan salah satu pasar game terbesa dunia, bergabung dengan Amerika Serikat, Kanada, Australia dan 30 negara lainnya di Eropa yang telah memainkan secara resmi game "augmented-reality" tersebut.
Game tersebut, seperti yang dikutip dari laporan Reuters, Kamis, diciptakan oleh Nintedo, Niantic dan Pokemon Co. Nintendo memiliki sepertiga Pokemon Co dan keduanya memiliki saham yang dirahasiakan di Niantic.
Saham Nintendo naik lebih dari 4 persen di bursa Jepang pekan lalu.
Saham McDonald Holdings Co Jepang, yang menjadikan restorannya sebagai tempat bertarung dan melatih Pokemon, juga naik 7 persen.
Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016
