Bandung (ANTARA News) - Media Center PON XIX/2016 Jawa Barat akan dilengkapi dengan bus VVIP dan VIP untuk mendukung kegiatan pesta olahraga empat tahunan itu.

"Rencananya Media Center akan dilengkapi dengan bus VVIP dan VIP. Semuanya untuk pelayanan yang mana penggunaanya akan disesuaikan dengan kebutuhan" kata Manajer Media Center Utama PON XIX/2016 Jabar Reza di Bandung, Kamis.

Menurut Reza, bus-bus itu akan melayani transportasi dari Media Center di Trans Luxury Hotel Bandung ke sejumlah rute yang telah disiapkan oleh PB PON XIX/2016 Jabar.

Ia menyebutkan, pihaknya telah melakukan pemilihan armada untuk angkutan PON tersebut, khususnya yang disiapkan di Media Center Utama yang berlokasi di Jalan Gatot Subroto Kota Bandung.

Dari Media Center Utama PON itu, akan disiapkan shuttle bus yang akan melayani ke sejumlah lokasi di Bandung Raya seperti ke Kompleks Stadion Si Jalak Harupat, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Jatinangor serta ke PB PON XIX di Kompleks Gedung Sate Kota Bandung.

"Bus VVIP-nya mungkin hanya satu atau dua, namun lainnya bus VIP. Tentunya akan disesuaikan dengan kebutuhan dan kami sangat memperhatikan standar pelayanannya," katanya.

Reza menyebutkan, Media Center Utama di dua Ballroom Trans Luxury tersebut akan digunakan sejak 14 September yang mana akan menjadi tempat pembagian ID Card bagi para wartawan peliput PON XIX/2016. Lokasinya berdekatan dengan tempat menginap para tamu VIP PON XIX/2016.

"Nantinya akan disiapkan ruangan konferensi pers dan ruangan siaran bagi pewarta televisi. Selain itu Posko website www.pon-peparnas2016@go.id juga akan ditempatkan di Media Center," katanya.

Selain itu, di Media Center juga akan dilengkapi atau disiapkan juru bicara PON XIX/2016 untuk melakukan konfirmasi pemberitaan terkait PON XIX/2016 Jabar, serta akan menjadi pusat informasi dan data seputar PON XIX/2016 Jabar.

Selain Media Center Utama PON, juga dibangun 16 media center sedang di setiap Sub PB PON XIX/2016 di kabupaten/kota penyelenggara pertandingan PON. Sub PON XIX/2016 juga diberi kewenangan untuk mengeluarkan ID Card bagi media daerah setempat sebagai tanda identitas peliputan PON.

"Jumlah pendaftar ID Card media di Jawa Barat saat ini membludak, khusus bagi pewarta yang bertugas di daerah itu untuk mendaftar ke Sub PB PON XIX/2016 di masing-masing kabupaten/kota," kata Reza.

Setiap media center Sub PB PON XIX/2016 itu akan dioperasikan oleh seorang manajer media center medium yang akan membawahi media center yang ada di setiap venue atau tempat pertandingan.

Sedangkan untuk optimalisasi data pertandingan, selain akan memaksimalkan pelaporan hasil pertandingan dari bidang pertandingan, tim website PON juga akan mengerahkan puluhan pewarta yang akan menongkrongi setiap tempat pertandingan sehingga memastikan pelaporan data dan informasi pertandingan akan terdistribusikan dengan cepat dan akurat.

"Pewarta website PON akan ditambah pada saat PON nanti," katanya menambahkan.

Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016