Jakarta (ANTARA News) - Komik "Lima Menit Sebelum Tayang" (5MST) karya  Ockto Baringbing dan Muhammad Fathanatul Haq  (Matto) yang sempat beredar di platform online MAKKO ini akan segera diterbitkan versi cetaknya pada 17 Agustus 2016. 

Komik mengenai lika liku wartawan televivsi yang dibuat pada 2010 ini memperoleh penghargaan ‘Silver Award’ pada ajang 6th International Manga Award di Jepang (2013).

Ockto yang memiliki ide cerita mengajak Matto untuk mewujudkan buah pikirannya ke dalam gambar. Ketika itu, Ockto tertarik dengan karya Matto yang ia terbit di Koloni dengan judul 1SR6.
 
Pengerjaannya sendiri terbilang unik karena keduanya hanya mengandalkan email sebagai media berkomunikasi tanpa pernah bertatap muka sebelumnya.
 
“Ini adalah kolabroasi pertama saya dalam membuat komik yang dikerjakan full lewat internet. Jadi karena saya di Jakarta dan Matto di Jogja, makanya nggak pernah tatap muka selama bikinnya. Semua asistensi dan lain-lain dilakukan melalui email.” kata Ockto dalam siaran pers Popcon Asia.

Ockto mengumpulkan ide cerita dari apa yang ia lihat sehari-hari. Sebelum terjun ke dunia komik, ia adalah seorang editor di salah satu stasiun televisi swasta di Indonesia. 

Pengalaman nyata seperti ketinggalan berita, ketiduran di mobil gara-gara tugas jam malam, terpaksa meliput topik pemberitaan yang seram dan berbahaya, hingga beragam tekanan pekerjaan yang amat melelahkan ini akhirnya menghiasi cerita buatannya.
 
“Karena ini komik profesi, mungkin yang pertama di Indonesia, saya gak boleh asal nulisnya. Setiap detail yang ada dalam komik, betul-betul saya dapatkan dari riset,” katanya.
 
Demi meningkatkan keakuratan data, Ockto bahkan ikut turun lapangan bersama divisi news.

“Saya juga harus paham sampai detail-detail terkecil, seperti kode yang digunakan polisi pada wartawan kriminal, dan sebagainya. Intinya, disini gak boleh ngasal.”

Melalui komik ini, Ockto ingin publik mengetahui kisah di balik layar televisi tak melulu glamor. 

“Realitanya banyak banget tekanan yang harus dihadapi. Kalau lihat tayangan atau program di TV setidaknya orang bisa sedikit terbuka wawasannya bahwa di baliknya ada proses produksi dan editing yang gak gampang.”

Komik yang dibuat pada 2010 ini sudah bisa dibeli pre-sale dalam acara Popcon Asia pada 12-14 Agustus 2016 di Jakarta Convention Center.

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016