Jambi (ANTARA News) - Empat jenazah Anak Buah Kapal (ABK) Tongkang Totot II Jambi yang tewas tercebur di kolam dermaga Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin lalu (5/9) kini telah dimakamkan di Jambi oleh keluarganya masing-masing.

Keempat jenazah itu tiba di Bandara Sultan Thaha Jambi, Selasa sekira pukul 07.00 WIB dan oleh pihak keluarga korban langsung menjemput kedatangan jenazah untuk segera dibawa ke rumah duka masing-masing dan dimakamkan pihak keluarga.

Satu diantaranya, jenasah korban bernama Yusarmanto langsung dibawa ke rumah duka yang berada di kawasan Jalan H M Yusuf Nasri, RT 2, Kelurahan Wijayapura, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi baru dimakamkan sekitar pukul 10.15 WIB oleh keluarganya di pemakaman umum.

Diketahui, keempat korban tersebut adalah Heriyansyah (28), warga Tanjung, RT 16, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muarajambi. Kemudian, Medi (24) warga Balai Rejo, RT 1, Kota Ilir, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi, Yusarmanto (37) warga Jalan H M Yusuf Nasri, RT 2, Kelurahan Wijayapura, Kecamatan Jambi Selatan dan M Amin Hudori, warga Jalan Raden Patah, RT 8, Kelurahan Sijenjang, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi.

Pantauan dari rumah duka Yusarmanto, terlihat suasana haru menyelimuti keluarga. Beberapa anggota keluarga tidak kuasa menahan tangis menyambut kedatangan jenasah almarhum dan baru sekitar pukul 10.15 WIB, jenasah langsung diantarkan ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Teratai I, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Jambi Selatan untuk dimakamkan.

Beberapa kerabat korban tidak menyangka akan kepergian Yusarmanto karena keluarga tidak memiliki firasat apapun saat kepergiannya untuk melaut di Jakarta.

Seperti yang disampaikan adik korban, Dian Kartini, bahwa dia mendapat kabar dari pihak perusahaan tempat kakaknya bekerja pada Senin pagi bahwa kakaknya mengalami kecelakaan dan meninggal.

Korban Yusmarnanto dan isterinya sempat berkomunikasi via telepon bahwa dia akan pulang ke Jambi dalam waktu dekat dan atas kejadian itu pihak perusahaan juga bertanggunjawab semuanya.

Sementara itu mertua korban, Suria mengungkapkan, menantunya adalah orang yang baik dan memiliki kepribadian semasa hidup begitu ramah kepada setiap orang.

Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016