Jakarta (ANTARA News) - Polda Metro Jaya segera meresmikan program berbasis Android yakni Sistem Informasi Aplikasi Pelaporan-Polda Metro Jaya (SIAP-PMJ) guna memudahkan masyarakat melaporkan tindak pidana, pada Rabu (21)/9).

"Aplikasi ini untuk kemudahan masyarakat melaporkan suatu kejahatan yang dapat langsung direspon anggota Polri saat dibutuhkan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Awi Setiyono di Jakarta, Selasa.

Awi mengatakan dasar pembuatan program laporan dengan sistem Android itu sesuai program prioritas Kapolri poin kedua yakni peningkatan pelayanan publik yang lebih mudah bagi masyarakat dan berbasis teknologi informasi.

Selain itu tercantum melalui Surat Perintah Kapolda Metro Jaya Nomor: Sprint/760/V/2015 tertanggal 5 Mei 2015 tentang Penunjukan Tim Penanggung Jawab Satuan Tugas (satgas) dalam rangka Implementasi Program 100 hari kerja Kapolri.

Menurut Awi, konsep SIAP-PMJ merupakan program kerja dan rencana kegiatan Bidang Humas Polda Metro Jaya Tahun Anggaran 2016.

Diungkapkan Awi, masyarakat dapat memanfaatkan sistem pelaporan melalui telepon berbasis Android sehingga petugas kepolisian akan merespon untuk penanganan aksi kejahatan secepatnya di tempat kejadian perkara.

"Sehingga terbangunnya pelayanan publik yang unggul berbasis pelayanan prima," ujar mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur itu.

Pelayanan prima, menurut Awi akan membentuk citra kepolisian sebagai pelindung, pengayom, pelayan masyarakat, serta penegak hukum yang profesional, modern dan terpercaya.

Awi menjelaskan program SIAP-PMJ memiliki konsep "panic button" dan pelaporan secara online dengan syarat pengguna telepon Android mengisi nomor telepon selular, serta alamat surat elektronik (email) yang akan dijadikan database Polda Metro Jaya.

Saat pengguna telepon Android mengunduh aplikasi SIAP-PMJ akan muncul dua tombol bagi pengguna yang mengirim laporan berbentuk teks dan foto (tag lokasi) atau rekaman video berukuran maksimal 10 detik, selanjutnya Fungsi itu akan dikirimkan ke polisi terdekat melalui "Commander Center".

Sementara tombol alarm untuk mengaktifkan secara otomatis dengan suara yang memiliki frekuensi tinggi untuk menyita perhatian masyarakat.

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016