Bandung (ANTARA News) - Badan SAR Nasional menerjunkan dua tim untuk bersiaga di kawasan banjir yang menggenangi jalur nasional, jalan raya Rancaekek-Cicalengka atau kawasan industri di Kabupaten Sumedang dan Bandung, Jawa Barat, Jumat.

Koordinator Humas dan Protokoler Basarnas Bandung, Joshua mengatakan, tim tersebut disiagakan jika dibutuhkan untuk bantuan penyelamatan.

"Dua tim Basarnas Jabar diturunkan untuk melakukan pemantauan bila mana ada yang membutuhkan pertolongan," kata Joshua.

Ia menuturkan, banjir di jalan nasional itu telah menutupi badan jalan pada dua jalur kawasan industri Kahatex dan Vonex.

Akibat banjir itu, kata dia, menyebabkan antrean kendaraan yang cukup panjang dari arah Cileunyi menuju Cicalengka maupun sebaliknya.

"Dari Garut dan dari Cileunyi kemacetan hingga 5 kilomter lebih," katanya.

Menurut dia, pengguna jalan dapat menghindari banjir dengan melewati jalur alternatif dari Garut melewati Majalaya maupun dari Bandung melewati jalur alternatif di Sumedang.

"Disarankan menggunakan jalur alternatif bila dari Garut bisa melewati Majalaya," katanya.

Banjir di jalan nasional itu terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah Bandung bagian timur, Jumat siang.

Banjir mulai menggenangi badan jalan sekitar pukul 13.00 WIB, hingga menjelang malam air masih menggenangi badan jalan.

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016