Pontianak (ANTARA News) - Klub sepak bola Persipon Pontianak kembali meraih poin penuh dalam lanjutan pertandingan kompetisi Divisi I Ligina XIII 2007 yang berlangsung di Lapangan Keboen Sayoek, Pontianak, Minggu, setelah menaklukkan Persipro Probolinggo 2-0. Persipon yang tampil menyerang sejak menit awal langsung menggebrak dengan memanfaatkan kelemahan pertahanan Persipro yang sebagian dihuni pemain berusia "senior". Hasilnya, di menit ke-15 babak pertama, pemain impor asal Chad, Dillah (7), membobol gawang Persipro. Gol tersebut terbilang indah karena Dillah dengan tendangan "first time" setelah memanfaatkan umpan lambung dari sayap kanan. Bola masuk ke pojok kiri gawang Persipro tanpa mampu dijangkau kiper lawan. Lapangan yang becek karena sebelumnya hujan turun dengan lebat membuat kedua tim kurang maksimal dalam menerapkan teknik-teknik bermain bola. Bola seolah-olah "lengket" di bagian lapangan yang masih tergenang air. Persipon menciptakan sejumlah peluang emas namun tidak menambah keunggulan. Setidaknya terdapat tiga peluang emas yang gagal dimanfaatkan oleh pemain depan Persipon. Kedudukan imbang bertahan hingga babak pertama usai. Di babak kedua, Persipon tetap tampil menyerang sementara Persipro memanfaatkan serangan balik. Namun, penyelesaian akhir yang lemah membuat tidak satu pun gol tambahan tercipta dari kedua kesebelasan. Delapan menit menjelang pertandingan berakhir, striker mungil Persipon asal Maluku, Hasan Basri (9), melakukan terobosan dari tengah lapangan untuk membuka pertahanan Persipro yang seluruh pemainnya merupakan pemain lokal itu. Hasan yang memiliki kecepatan lari mengagumkan itu, berhasil melewati beberapa pemain Persipro sebelum akhirnya tendangannya bersarang di pojok kiri gawang lawan. Gol kedua tersebut membuat sekitar 6000 pendukung tuan rumah yang memadati Lapangan Keboen Sayoek semakin gegap-gempita. Kedudukan tersebut bertahan hingga akhir pertandingan. Dengan kemenangan itu, Persipon mengumpulkan enam poin dari empat kali pertandingan. Usai pertandingan, Asisten Pelatih Persipro Probolinggo, Notoharjo mengakui kedua tim telah bermain cukup baik. "Target kita sebenarnya mencuri poin saat menghadapi Persipon. Tapi Persipon tampil lebih baik dan strategi serangan balik untuk mencuri poin, berhasil dimentahkan,"kata Notoharjo. Namun ia mengeluhkan kepemimpinan wasit yang cenderung memihak Persipon selaku tuan rumah sehingga mereka beberapa kali merasa dirugikan. Sementara manager Persipon Pontianak, Rudi Enggano Kemang mengatakan, Persipon tampil baik meski lapangan kurang mendukung agar mereka bermain optimal. "Suporter juga telah bersikap sopan dan baik selama pertandingan. Ini ikut mendukung suasana berlangsung tertib," katanya. Pelatih Kepala Persipon, Hariyadi menambahkan, dengan kemenangan tersebut, target meraih enam poin telah terpenuhi. Dalam pertandingan home sebelumnya, Rabu (18/4), Persipon unggul 1-0 atas Persid Jember. Namun dalam dua pertandingan away, Persipon mengalami kekalahan melawan PSIR Rembang dan Persiba Bantul masing-masing 5-0 dan 2-1. "Banyak peluang emas yang tercipta tapi gagal di penyelesaian akhir karena Persipon memang tidak memiliki striker murni. Ini yang mungkin akan dibenahi untuk menghadapi putaran berikutnya," kata Hariyadi. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007