Jakarta (ANTARA News) - Zanette Kalila (13) yang akrab disapa Anet, korban selamat dari penyekapan di Pulomas, tampak sumringah saat dibawakan makanan rendang dan peralatan melukis oleh Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa.

"Kami dapat info Anet suka rendang, dan tadi saya bawakan rendang, ketika saya tanya Anet suka rendang, kelihatan ekspresi wajahnya," ujar Khofifah saat menjenguk Anet di RS Kartika Pulomas, Jakarta Timur, Sabtu.

Menurut informasi yang diperoleh dari tim psikososial Kemensos yang sebelumnya sudah bersilaturahmi ke rumah sakit, Anet suka melukis.

Remaja penyandang disabilitas rungu wicara itu juga senang membaca dan ia meminta dibawakan komik Jepang, Conan dan Naruto.

Anet juga meminta dompet berwarna pink yang merupakan barang kesayangannya yang hilang saat peristiwa itu terjadi.

"Terima kasih kepada ibu bapak," ujar Anet mengikuti kata-kata ibunya kepada Mensos dan rombongan yang menjenguk.

Mensos sengaja membawa barang-barang yang diminta Anet, dengan harapan dapat memberinya semangat dan kembali melakukan aktivitas yang ia senangi.

Anet adalah salah satu korban selamat dalam perampokan di Pulomas. Ia merupakan putri kedua Dodi Triono (59), korban meninggal dalam peristiwa tersebut.

Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016