Baghdad (ANTARA News) - Sembilan lagi tentara Amerika Serikat (AS) tewas dalam pertempuran di Irak, kata militer AS Minggu. Korban terakhir itu membuat korban tewas AS selama sebulan ini menjadi 91 orang, dan membuat April menjadi salah satu bulan paling berdarah bagi bala tentara koalisi dalam empat tahun sejak serbuan mereka. Bagi bala tentara AS, korban tewas seluruhnya dalam serangan itu menjadi 3.344 orang. "Tiga tentara Satuan Tugas Marinir tewas dan satu tentara yang lain luka-luka ketika patroli mereka dihantam oleh sebuah bom di tepi jalan di tenggara Baghdad hari ini," komando AS di Baghdad mengumumkan dalam satu pernyataannya. Satu tentara Satgas Marinir lainnya tewas dalam insiden serupa pada hari yang sama. Unit tentara AS itu mematroli satu daerah dari beberapa kota kecil yang keras dengan segera di selatan Baghdad. "Tiga tentara dan dua marinir yang ditugaskan pada pasukan multinasional Barat tewas pada 27 April ketika sedang melakukan operasi tempur di provinsi al Anbar," kata pernyataan lainnya. Provinsi Anbar di Irak barat merupakan salah satu tempat yang tidak aman dari gerilyawan Sunni, demikian AFP. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007