Jakarta (ANTARA News) - Petugas Polda Metro Jaya bersama Kodam Jaya akan menggelar patroli skala besar usai pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.

"Polri dan TNI akan patroli skala besar memastikan Pilkada DKI Jakarta berjalan baik," kata Wakil Kepala Polda Metro Jaya Brigadir Jenderal Polisi Suntana di Jakarta Rabu.

Suntana menuturkan patroli besar itu akan menuju rute keliling wilayah Jakarta pada beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Saat ini, Suntana mengungkapkan pelaksanaan pemungutan suara Pilkada DKI Jakarta telah berjalan sekitar 70 persen.

"Mudah-mudahan hingga pemungutan suara selesai berjalan tanpa gangguan," tutur Suntana.

Berdasarkan laporan sementara, Suntana menyatakan pelaksanaan pencoblosan Pilkada DKI Jakarta berjalan aman dan tertib.

Polda Metro Jaya mengamankan 23.315 TPS pada Pilkada DKI Jakarta, kemudian Pilkada Banten di wilayah Kota Tangerang Selatan (3.024 TPS), Kota Tangerang (13.023 TPS) dan Pilkada Kabupaten Bekasi (3.958 TPS).

Polda Metro Jaya mengerahkan kekuatan personil sekitar 19.000 petugas guna mengamankan pilkada serentak 2017.

Tercatat Polda Metro Jaya mewaspadai 417 TPS termasuk kategori rawan satu pada pilkada berdasarkan potensi gangguan keamanan dan ketertiban umum.

Pilkada DKI Jakarta 2017 akan ikuti tiga pasangan calon yakni Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Syaiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017