Tim Davis Cup Indonesia yakni Christopher Rungkat, Aditya Hari Sasongko, Sunu Wahyu Trijati, dan Anthony Susanto telah disiapkan, sedangkan David Agung Susanto absen karena cedera, kata kapten Tim Piala Davis Indonesia, Andrian Raturandang, di Solo, Selasa.
Ia mengatakan petenis Indonesia David Agung Susanto yang menempati urutan dua nasional sedang mengalami cedera di bagian batu sehingga penggantinya adiknya Anthony Susanto untuk menghadapi Kuwait.
Kendati demikian, ia tetap optimistis Indonesia dapat mengalahkan Kuwait di lapangan Tenis Gelora Manahan, Solo ini, dengan bergabungnya tunggal Indonesia, Christopher memperkuat Merah Putih.
"Kami optimistis dapat terhindar dari degradasi dengan mengalahkan Kuwait di Solo," katanya.
Menyinggung soal kekuatan tim Piala Davis Cup Kuwait, Andrian mengatakan petenis nomor satu dan dua Kuwait, yakni Abdulah Maqdes dan Mohammad Gharetb dikenal memiliki servis keras dan pukulan backhand yang bagus, sedangkan dua petenis lainnya Abdulhamid Mubarak, Abdulrahman Alawadhi.
Namun, Kuwait biasanya hanya menurunkan dua petenisnya yakni Maqdes dan Garetb baik turun nomor tunggal maupun ganda.
"Kami pada pertandingan tenis beregu putra ini, melawan Kuwait sudah bertemu tiga kali. Rekor head to head Indonesia tertinggal 1-2 atas Kuwait," katanya.
Pelatih kepala tim nasional tenis Indonesia Suharyadi mengatakan dengan bergabungnya Christopher Rungkat memberi dampak positif bagi tim Indonesia dapat menghindari dari degradasi.
Christopher ini, menjadi punya banyak opsi untuk mengisi posisi baik sektor tunggal maupun ganda Indonesia melawan Kuwait di Solo.
Petenis nomor satu Indonesia Christopher sebelumnya sempat absen membela Indonesia di babak pertama ketika bertandang ke Manila, Filipina, sebulan yang lalu.
Menurut Christopher yang kini menempati peringkat tunggal ke-445 dan ganda ke-151 dunia itu, tim Piala Davis Indonesia ditargetkan dapat tetap bertahan di Grup II Asia/Oseania.
Kapten Piala Davis Cup Kuwait, Adel Al Shatti, mengatakan, timnya sudah mempersiapkan diri untuk bertanding di Solo melawan tuan rumha Indonesia.
"Kami tidak mempermasalahkan soal kondisi cuaca di Kota Solo. Hanya saja, Indonesia cuaca sering panas dan lembab," kata Adel.
Tim Tenis Indonesia harus berlaga relegation play-off setelah kalah 1-4 dari tuan rumah Filipina di babak pertama Piala Davis Grup II zona Asia/Oseania, sedangkan lawannya Kuwait menjadi tuan rumah, menyerah 1-3 saat menjamu Thailand.
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2017
