Gol Valentino Lazaro pada menit ke-73 membawa tim mereka unggul 12 angka yang mustahil dikejar oleh Austria Vienna, yang menang 3-0 atas klub juru kunci Ried, dengan tiga pertandingan tersisa.
Salzburg telah mendominasi Liga Austria sejak sponsor mereka, perusahaan minuman energi Red Bill, menjadi terlibat dengan klub pada 2005.
Namun, banyak penggemar yang memprotes pihak klub ketika mereka mengganti warna ungu tradisionalnya dengan warna perusahaan Red Bull, dan membentuk klub baru Austria Salzburg, yang kini berkompetisi di strata ketiga.
Pertandingan Sabtu hanya disaksikan sekitar 15.000 penggemar.
UEFA belum mengonfirmasi apakah Salzburg dan klub Jerman RB Leipzig, yang sama-sama dimiliki oleh Red Bull dan juga telah lolos ke Liga Champions, keduanya akan diizinkan untuk mengikuti kompetisi tersebut.
Badan sepak bola Eropa tersebut mengatakan pihaknya akan mempelajari struktur manajemen kedua klub ketika entry list untuk kompetisi telah selesai.
Manajer umum Leipzig Olivier Mintzlaff mengatakan kepada media Jerman bahwa perusahaan telah melakukan pekerjaan rumahnya, dan kedua tim dapat ambil bagian untuk berkompetisi di bawah peraturan-peraturan UEFA.
Salzburg, yang akan memasuki putaran kualifikasi kedua musim depan, tidak pernah lolos dari fase grup sejak keterlibatan Red Bull, demikian Reuters.
(Uu.H-RF)
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017
