Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan pembiayaan PT Buana Finance Tbk (BBLD) memperoleh tambahan fasilitas "term loan" dari kreditur sindikasi Bank NISP Tbk dan Bank Mega Tbk dari sebelumnya Rp450 miliar ditambah Rp50 miliar, sehingga plafon fasilitas pinjaman sindikasi tersebut menjadi Rp500 miliar. Direktur Utama Buana Finance Tbk, R.C. Eko S. Budianto, dalam laporannya kepada Bursa Efek Jakarta (BEJ) di Jakarta, Selasa, mengatakan bahwa perubahan perjanjian kredit antara perseroan dengan kreditur sindikasi Bank NISP dan Bank Mega tersebut telah ditandatangani oleh kedua belah pihak pada 7 Juni 2007. Guna meningkatkan fungsi intermediasi perbankan, PT Bank NISP Tbk bekerja sama dengan PT Bank Mega Tbk menyalurkan kredit sindikasi ke PT Buana Finance Tbk sebesar Rp450 miliar dengan jangka waktu tiga tahun. Direktur Bank NISP, Surjawaty Tatang, mengatakan bahwa dalam kredit sindikasi tersebut perseroan berperan sebagai kepala sindikasi sekaligus agen fasilitas, sedangkan Bank Mega sebagai agen jaminan. "Jumlah fasilitas yang kami berikan kelebihan permintaan satu setengah kali dari mandat awal yang diberikan sebesar Rp300 miliar," kata Surjawaty saat itu. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007