Tokyo (ANTARA News) - Satu keluarga Korea Utara yang menumpang dengan sebuah kapal kecil ke Jepang dikirimkan ke Korea Selatan Sabtu, sesuai dengan permintaan mereka, kata para pejabat pemerintah. Keluarga itu, yang terdiri empat orang - sepasang suami-istri dan dua anak lelaki - meninggalkan bandara Narita menuju Seoul, dua pekan setelah mereka berada di Jepang setelah selama seminggu mereka menyeberangi Laut Jepang (Laut Timur) dengan kapal kayu. Tujuan mereka semula adalah ingin pergi langsung ke Korea Selatan, namun kemudian berubah tujuan karena ketatnya patroli perbatasan antara kedua negara. Mereka kemudian ditempatkan di sebuah fasilitas tahanan imigrasi di Jepang timur, sedangkan Tokyo memproses permohonan mereka untuk pergi ke Korea Selatan. Keluarga itu, yang hidup dengan menangkap cumi-cumi, mengatakan bahwa mereka berusaha meninggalkan negara komunis itu untuk menghindari kemiskinan, langkanya hak-hak azasi manusia dan kerasnya kehidupan mereka sehari-hari. Meskipun demikian, keluarga itu diduga berasal dari keluarga kelas menengah di negara miskin itu, karena mereka bisa memiliki kapal dengan mesin dan membawa uang serta bahan makanan dalam kapal tersebut. Puluhan ribu warga Korea Utara melarikan diri karena kelaparan atau penindasan dan menyeberangi perbatasan ke China dalam beberapa tahun belakangan ini.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007