Bandung (ANTARA News) - DPP Partai Golkar telah resmi memutuskan untuk mengusung pasangan Dua DM di Pilkada Jawa Barat 2018. Dua DM itu adalah Deddy Mizwar (calon gubernur) dan Dedi Mulyadi (calon wakil gubernur).

Diamanahi menjadi calon wakil gubernur Jawa Barat, bagi Mulyadi, dalam siaran persnya, Jumat, tidak masalah karena jadi gubernur ataupun wakil gubernur Jawa Barat bukan masalah serius.

"Sebab, kontribusi positif untuk masyarakat jauh lebih penting untuk dilakukan dibanding sekedar meributkan posisi. Posisi dimana pun kalau memberikan kontribusi positif untuk masyarakat ya enggak ada problem. Buat apa posisi tinggi-tinggi kalau tidak memberikan kontribusi," ujarnya.

Penyerahan surat keputusan partai berlambang pohon beringin itu langsung dipimpin Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto, di Ruang Pleno Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Nelly Murni, Jakarta Barat, Jumat.

Meski melebihi batas minimal kursi untuk menjadi pasangan calon, koalisi yang dihuni Partai Golkar dan Partai Demokrat masih terbuka untuk partai lain. Sebagai ketua suatu partai politik di Jawa Barat, Mulyadi mengaku masih melakukan komunikasi intensif.

"Sampai tadi pagi saya masih berkomunikasi dengan teman-teman dari partai lain," kata dia.

Sementara itu, Mizwar mengatakan, Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan, meminta waktu beberapa hari untuk merampungkan rekomendasi bagi pasangan Dua DM.

"Beliau minta waktu 3 hari. Mungkin beliau terlanjur jatuh cInta sama saya, walaupun bukan LGBT," ujar Mizwar.

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018