Semarang (ANTARA News) - Polisi menyatakan ledakan yang terjadi di sekitar Sungai Bengawan Solo di daerah Cepu, Blora, Jawa Tengah, Rabu siang, berasal dari sebuah roket yang berusaha dipotong-potong dengan cara digergaji. Kapolwil Pati, Kombes Pol. Zulkarnaen, saat diihubungi dari Semarang, mengatakan, kronologis kejadian tersebut bermula saat seorang warga sekitar bernama Rusdi menemukan sebuah roket di pinggir Sungai Bengawan Solo yang mengalir di daerah Kebon Kelapa, Cepu, Blora, Rabu (27/6) sekitar pukul 13.45 WIB. "Setelah menemukannya, yang bersangkutan berencana untuk menjualnya. Namun, sebelum dijual roket tersebut akan dipotong-potong," katanya. Ia mengatakan, saat berusaha menggergaji roket tersebut di bawah pohon bambu yang ada di sekitar daerah itu, tiba-tiba mengeluarkan asap dan langsung meledak. "Rusdi sempat lari menyelamatkan diri begitu mengetahui roket tersebut mengelurkan asap," katanya. Ia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini dan polisi sudah mengamakan daerah di sekitar tempat kejadian agar masyarakat tidak mendekat.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007