Jakarta (ANTARA News) - Google merayakan Hari Perempuan Sedunia yang jatuh pada hari ini lewat Google Doodle.

Logo Google yang biasa kita lihat berubah menjadi buku pada huruf "O" kedua dalam tulisan "GOOGLE". Ikon buku tersebut menampilkan animasi penuh warna yang menampilkan sejumlah cerita perempuan dari seluruh dunia dengan berbagai latar belakang.

"Hari ini, kami ingin mengambil kesempatan untuk merayakan cerita dan suara kelompok perempuan lain yang luar biasa -- wanita sehari-hari yang tinggal di seluruh dunia," tulis Google.

Untuk Doodle interaktif global hari ini, Google menghadirkan 12 perempuan dari latar belakang berbeda untuk berbagi cerita pribadi mereka dalam serangkaian narasi visual.

Secara khusus, setiap cerita mewakili momen, orang, atau peristiwa yang telah mempengaruhi kehidupan mereka sebagai perempuan.

Masing-masing seniman menceritakan sebuah cerita unik dengan tema universal yang mengingatkan bahwa perempuan memiliki kesamaan.

"Kami berharap kekuatan gabungan kata-kata dan gambar membantu membawa cerita-cerita ini ke kehidupan dengan cara yang memunculkan perasaan akan pengertian, empati, dan semangat hari ini," jelas Google.

"Proyek ini merupakan perjalanan yang luar biasa bagi kami, dan kami tergerak oleh keterusterangan, keintiman, dan keberanian cerita para kontributor kami," lanjut Google.

Salah satu doodle adalah karya Saffa Khan yang berjudul "Homeland/Tanah Air". Ilustrator asal Palestina itu menceritakan masa kecilnya.

"Ini adalah rumahku selama 9 tahun; hutan kecil milik Mama, pondok kecil kami yang aman. Meski hampir setiap hari tidak ada listrik, kami bisa melaluinya," begitu tulisan yang menjelaskan ilustrasi rumah masa kecil Khan yang terlihat begitu indah dengan beraneka macam tanaman.

Google menerjemahkan karya-karya ini ke dalam lebih dari 80 bahasa, dan membagikannya ke seluruh dunia.

"Kami berharap pembaca akan terus merasakan perasaan mereka seperti yang terinspirasi seperti yang kami lakukan," ujar Google.

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018