Jakarta (ANTARA News) - Crystal Palace menguattkan harapan bertahan di Liga Premier setelah menang besar 5-0 melawan sepuluh pemain Leicester City yang harus kehilangan Marc Albrighton pada menit ke-56 di Selhurst Park, Sabtu malam tadi.

Wilfried Zaha menciptakan gol pertama tuan rumah dengan gol keempatnya dalam empat pertandingan terakhir dari tumit James McArthur setelah kedua tim saling mementahkan peluang masing-masing saat kiper Palace mementahkan upaya gol  James Tomkins dan Joel Ward menggagalkan upaya pemain Leicester Jamie Vardy.

Zaha dan McArthur kembali berkolaborasi untuk menggandakan keunggulan sebelum babak pertama usai di mana McArthur memanfaatkan umpan Zaha.

Leicester tampil dominan pada awal babak kedua namun tersudut setelah Albrighton diusir karena menjatuhkan Zaha. Unggul satu pemain dimanfaatkan betul oleh Palace yang berturut-turut menciptakan tiga gol lagi dari Ruben Loftus-Cheek, Patrick van Aanholt dan tendangan penalti pemain pengganti Christian Benteke.

Palace pun merangsek ke urutan 11 klasemen dengan 38 poin atau enam poin di atas zona degradasi dengan dua laga tersisa, demikian Reuters.

Pewarta: ANTARA
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018