Kuala Lumpur (ANTARA News) - Pelatih Malaysia yang sudah dipecat Norizan Bakar memuji para pemainnya atas "semangat tim dan kebersamaan" yang mereka perlihatkan setelah bertugas pada pertandingan terakhirnya, kalah 0-2 dari Iran dalam Grup C Piala Asia. Norizan mengatakan sebelum timnya menghadapi Iran, bahwa kontraknya yang akan berakhir September segera diputus. Pelatih berusia 46 tahun itu menjadi sasaran kritik setelah tuan rumah Malaysia dikalahkan China 1-5 dan 0-5 dari Uzbekistan pada dua pertandingan pertama grup mereka. "Saya pikir keputusan itu tidak fair," katanya kepada wartawan. Dengan semua kritik dan penghinaan yang diterima, moral pemain amat jatuh. "Itu terlalu sulit bagi mereka dan mereka memperlihatkan semangat tim dan kebersamaan," katanya. Penyingkiran Norizan menyusul Tengku Abdullah Sultan Ahmad Shah, yang pekan lalu mundur selaku wakil ketua Asosiasi Sepak bola Malaysia. Norizan, mantan guru, mengatakan Malaysia tidak perlu bersembunyi dari tim-tim besar Asia, kendati kalah telak. "Kita tanpa beban menghadapi tim-tim itu. Kita harus memetik pelajaran dari pertandingan-pertandingan itu," katanya, demikian Reuters.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007