"Iya ini rapat paripurna terakhir, dan tidak ada lagi paripurna yang diikuti oleh saya sebagai gubernur. Kesannya bersyukur kepada Allah karena sudah 10 tahun hampir tuntas tinggal beberapa hari lagi menuju tangal 13 Juni," kata Gubernur Aher usai mengikuti rapat paripurna tersebut.
Ia mengaku selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat dua periode, hampir seluruh janji kampanye dirinya telah dilaksanakan dan target atau capaian pembangunan yang ditetapkan juga hampir tercapai.
"Susah sesuai dengan target, sebagaimana mana yang diutarakan Pak Mendagri katakan bahwa dari semua janji kampanye target RPJMD sudah di atas 90 persen terselesaikan. Tentu kalau 100 persen sulit ya," kata dia.
Orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat ini mengatakan banyak hal-hal yang tak bisa dilupakan selama dirinya mengikuti rapat paripurna bersama 100 anggota DPRD Jawa Barat.
"Terima kasih saya ucapkan kepada teman-teman DPRD Jawa Barat, karena 10 tahun telah bersama-sama bergandengan dengan saya, Pemprov Jabar dalam membangun Jawa Barat ke arah yang lebih baik lagi," kata dia.
Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari mengatakan pada awalnya Gubernur Ahmad Heryawan mengira rapat terakhir dirinya bersama DPRD Jabar adalah pada saat BPK memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualiaan (WTP) atas laporan keuangan Tahun Anggaran 2017 yang digelar pada Senin (28/5) kemarin.
"Jadi awalnya Pak Gubernur sempat mengucapkan terima kasih atas kerja sama selama 10 tahun memimpin, saya ingetin, Pak jangan kasih pidato perpisahan sekarang, kan masih ada satu agenda rapat lagi," kata Ineu.
Politisi perempuan dari Fraksi PDIP DPRD Jawa Barat ini memastikan selain menjadi ajang perpisahan antara Heryawan dan DPRD Jawa Barat, rapat ini juga menjadi penanda akan resesnya dewan hingga usai Lebaran mendatang.
Baca juga: Gubernur Jabar kukuhkan tujuh penjabat sementara
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018
