"Sebaiknya jiwanya ditenangkan dan bantu korban untuk memikirkan masa depannya," ujar praktisi yang salah satunya berfokus pada kasus kekerasan seksual dari SEJIWA, Diena Haryana saat dihubungi ANTARA News, Kamis (7/6).
Dukungan moril, pendampingan perlu kita lakukan, sembari mengembalikan kepercayaan diri korban.
"Kita perlu beri dukungan moril dulu, mendampinginya. Mengembalikan kepercayaan dirinya. Kalau sudah kuat dan stabil maka dia bisa siap bercerita," kata dia.
Umumnya, korban tak bisa langsung bercerita masalah yang dia alami. Namun, sebagian yang sudah merasa lebih baik akan mencurahkan isi hatinya pada orang yang dia percayai.
"Dia perlu keluar dari trauma. Dia bisa menyampaikan pengalamannya atas kesadarannya untuk menyelamatkan wanita lain. Biasanya tidak langsung setelah kejadian, tetapi beberapa tahun setelah kejadian dan dia betul-betul siap berbagi," tutur Diena.
Setelah itu, melaporkan masalah pelecehan pada Komnas Perempuan juga bisa menjadi salah satu upaya yang bisa kita lakukan.
"Sebaiknya dilaporkan ke Komnas Perempuan. Akan sangat bijak untuk melaporkannya tanpa nama atau perkiraan tempat tinggalnya. Perlu sangat sensitif menanganinya karena korban sedang mengalami tekanan berat," pungkas Diena.
Baca juga: Lakukan ini kalau alami pelecehan seperti Via Vallen
Baca juga: Di balik budaya menyalahkan korban pelecehan
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018
