Srinagar, India (ANTARA News) - Pasukan India membunuh dua gerilyawan bersenjata berat yang menyerang dan diduga kuat bakal melakukan aksi bom bunuh diri ke kamp batalion paramiliter di pinggir Srinagar, ibu kota Jammu dan Kashmir, kata polisi India. Gerilyawan itu sempat melontarkan granat dan menggunakan senjata mesin, serta sedikit-dikitnya dilaporkan ada tujuh orang terluka dalam serangan itu. Serangan itu terjadi di markas besar batalion di Zakura di pinggiran Srinagar. Zakura menjadi rute bagi jemaah Hindu yang akan melakukan ibadah di Amarnath. Perjalanan jemaah Hindu telah dialihkan ke rute lain, kata kantor berita IANS. Gerilyawan separatis telah lama memerangi pemerintah India di Negara Himalaya itu sejak 1980-an. Menurut Kementerian Dalam Negeri India, lebih dari 40.000 orang tewas di negara itu antara 1990-2006, termasuk lebih dari 13.000 warga sipil dan 4.000 personel pasukan keamanan. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007