Sydney (ANTARA News) - Gempa bumi berkekuatan 7,2 skala magnitudo Kamis pagi menggoncang Vanuatu di Pasifik Selatan. Gempa berpusat pada jarak 55 kilometer sebelah tenggara pulau paling utara Vanuatu yang sering dilanda gempa, Espiritu Santo, dan goncangan kuat terjadi pada pukul 4:08 waktu setempat. Berbicara dengan Kyodo News dari Santo, Densly Sympe, seorang wartawan suratkabar Vanuatu`s Daily Post, mengatakan tak ada seorangpun yang cedera ketika gempa itu berlangsung, namun lebih dari 60 rumah rusak di pulau tersebut. Jalan-jalan dan toko-toko setempat juga mengalami kerusakan, pipa-pipa air pecah, yang membuat pulau tersebut mengalami pemutusan pasokan air, kata Sympe. "Saya berumur 23 tahun dan ini adalah gempa bumi terburuk yang pernah saya alami di Vanuatu. Dinding-dinding rumah bergerak dan saya dengar para tetangga berlarian ke luar rumah," katanya. "Tak seorangpun tahun apa yang terjadi. Banyak orang ketakutan bahwa gelombang besar akan datang, maka itu mereka berlarian ke atas bukit." Namun demikian, gempa tersebut tidak disertai dengan tsunami, dan tidak membahayakan kapal-kapal yang sedang berlayar di dekat kepulauan tersebut. "Berdasarkan data sejarahnya, Tsunami yang sangat membahayakan tidak selalu ditimbulkan oleh gempa bumi," kata Pusat Peringatan Tsunami Pasifik dalam situs webnya sebagaimana dikutip kantor berita Kyodo.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007