Jakarta (ANTARA News) - Kedaulatan pangan dapat tercapai melalui pasokan yang cukup dari produksi sendiri dan bukan impor..

Guna mewujudkan visi tersebut, sesuai arahan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, sejak tahun 2015 pemerintah melalui Kementerian Pertanian secara fokus meningkatkan produksi di daerah sentra dan memperluas kawasan pertanian, khususnya di luar Pulau Jawa dan wilayah perbatasan..

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa prestasi ini menunjukkan kemampuan bangsa Indonesia membalikkan keadaan, yang semula importir menjadi negara eksportir bawang merah ke beberapa negara ASEAN..

"Hari ini, di momen menyambut 73 tahun kemerdekaan Republik Indonesia, kita kembali membuktikan kemampuan kita dengan mengekspor bawang merah ke Thailand sebanyak 5600 ton " tegas Amran saat melepas truk kontainer ekspor bawang merah oleh PT Revi Makmur Sentosa, di Brebes, Rabu (1/8).

Amran berpesan agar produksi pertanian lainnya juga bisa ditingkatkan lagi kualitasnya hingga dapat berdaya saing.. Produk yang berorientasi ekspor jelas mampu menaikkan devisa dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.. Amran berharap pada tahun 2018 ini, ekspor komoditas hortikultura dapat terus meningkat lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya..

"Ini berkat kerja keras dan doa semua pihak yang memiliki komitmen untuk membangun negeri Indonesia tercinta ini" tegas Amran..

Direktur PT Revi Makmur Sentosa, Benny Santoso, menambahkan ekspor 5600 ton bawang merah ke Thailand ini merupakan sebagian dari target 9.000 ton yang direncanakan perusahaan..

"Kami mendukung penuh dan mengapresiasi program dan kinerja Kementerian Pertanian yang dinahkodai Bapak Andi Amran Sulaiman, khususnya atas capaian swasembada bawang merah dan bahkan sudah ekspor sejak tahun lalu.. Kami juga sangat merasakan manfaatnya, bahkan sekarang jika kami mencari pasokan bawang merah dengan mudah diperoleh di daerah sentra-sentra bawang merah”, jelasnya..

Pemerintah daerah sangat mendukung upaya peningkatan ekspor bawang merah karena mendorong stabilisasi harga di tingkat petani dan pasar.. 

Jawa Tengah sebagai tulang punggung bawang merah nasional akan terus genjot produksi untuk menjaga agar pasokan stabil.. Demi mendukung upaya peningkatan ekspor bawang merah seperti hari ini karena bisa mendorong harga stabil di petani dan pasar..

Dengan terlaksananya ekspor bawang ini membuktikan bahwa Kementerian Pertanian tidak hanya berhasil mewujudkan swasembada, akan tetapi juga mewujudkan kedaulatan bawang merah.. Harapannya pada 100 tahun Indonesia merdeka nanti yakni tahun 2045 Indonesia benar-benar mampu menjadi lumbung pangan dunia..

Baca juga: BPTP Kalteng kawal padi Siam Epang unggulan nasional

Pewarta: Suryanto
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018