Jakarta (ANTARA News) - Bulan lalu, Apple baru saja meluncurkan sistem operasi terbaru iOS 12 untuk perangkat seluler mereka.

Data dari Mixpanel, dilansir Phone Arena, menyebutkan tingkat adopsi iOS 12 sudah berada di atas iOS 11. Dua minggu setelah iOS 12 dirilis, iOS 11 dipasang di 38,5 persen iPhone dan iPad.

iOS 12 saat ini dipasang di 46,57 persen perangkat. Menurut laman tersebut, angka itu nyaris menyamai performa iOS 10 yang mencapai tingkat adopsi 48,16 persen dalam dua minggu rilis pada 2016 lalu.

Sayangnya, data tersebut tidak menjelaskan mengapa antusiasme pengguna produk Apple terhadap iOS baru begitu positif. Jika dibandingkan dengan adopsi iOS 11 pada dua hari pertama, iOS 12 dipakai di 10,4 persen sementara iOS 11 pada 2017 lalu sebesar 15,91.

Pengguna iPhone sempat enggan memasang iOS baru karena banyak ditemukan bug dalam iOS 12 di versi sebelumnya.

iOS 12 juga membawa fitur Screen Time yang memungkinkan pengguna memahami dan mengendalikan waktu yang dihabiskan untuk berinteraksi dengan perangkat.

Akan ada laporan aktivitas harian dan mingguan yang menunjukkan total waktu yang dihabiskan dalam menggunakan aplikasi-aplikasi. Selain itu, juga ada App Limit yang memungkinkan pengguna mengatur waktu yang dihabiskan dalam aplikasi.

Screen Time juga memberi orang tua akses kepada perangkat iOS yang digunakan anak-anaknya lewat laporan aktivitas menggunakan Family Sharing di iCloud.

Baca juga: Update mendatang untuk iOS akan tambah 70 emoji

Baca juga: Google bayar mahal Apple untuk tetap jadi mesin pencari bawaan iOS

Baca juga: Apple rilis iOS 12, watchOS 5 dan tvOS 12

Baca juga: Google Maps kini terintegrasi dengan CarPlay di iOS 12

Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018