Jakarta (ANTARA News) - Ibu salah satu korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610, Hj Marianna terlihat menangis histeris saat tengah membuat laporan di pusat krisis Bandara Halim Perdanakusuma, Selasa.

Sembari terisak, Marianna yang saat itu memakai kerudung ungu menyampaikan harapannya agar anaknya, M. Nasir, salah satu korban jatuhnya pesawat dapat ditemukan dalam kondisi selamat.

“(M. Nasir) anak saya satu-satunya, tempat saya mengadu, tempat curahan hati saya. Ya Tuhan, selamatkan anak saya,” seru Marianna saat melapor, didampingi beberapa anggota keluarganya yang berdomisili di Bekasi.

Marianna menumpangi pesawat dari Aceh dan tiba di Jakarta, Selasa. Setibanya di Bandara Soekarno Hatta, ia dijemput oleh pihak keluarga, dan diantar ke pusat krisis di Bandara Halim Perdanakusuma.

Selepas memberi laporan, Marianna masih terlihat cukup emosional dan tidak berhenti terisak.  Keluarga beserta petugas di pusat krisis yang menerima laporan, berusaha menenangkan Marianna.

Petugas di pusat krisis turut meyakinkan Marianna bahwa pihaknya akan segera menghubungi keluarga korban  jika ada perkembangan terbaru.

Selepas menerima laporan dari Marianna, pihak Lion Air pun mengantar ibu korban itu ke Hotel Ibis Cawang, lokasi menginap keluarga korban lainnya.

Baca juga: Hingga Selasa sore, sudah tercatat 185 Data Antemortem JT 610

Hingga Selasa siang, Asisten Manajer Regional Lion Air Group Lia Widianingsih menyebut 168 korban telah diklaim keluarga. Dengan begitu, masih ada 11 penumpang Lion Air JT 610 yang belum dicari keluarga.

Akan tetapi, Lia menyampaikan, pihaknya akan terus memantau arus informasi yang masuk dari posko-posko pengaduan di daerah, dan beberapa di Jakarta, diantaranya di Bandara Halim Perdanakusuma, Terminal 1B Bandara Soekarno Hatta, Rumah Sakit Polri Kramat Jati, dan Hotel Ibis Cawang.  

Setidaknya ada 179 penumpang Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Karawang, Senin. Angka itu terdiri atas 178 penumpang dewasa, satu anak-anak, dan dua bayi yang dipangku orangtuanya.

Di samping 178 penumpang, pesawat turut mengangkut satu pilot, satu kopilot, enam pramugari aktif, dan tiga pramugari masa percobaan.  ***4***

Baca juga: Menhub kunjungi posko evakuasi JICT 2

Baca juga: 847 orang cari Lion Air JT 610


 

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2018