Bekasi (ANTARA News) - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, akan memindahkan Galeri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dari lantai dasar gedung perkantoran pemkot.

"Hasil rapat kerja bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) beberapa waktu lalu, salah satu kesepakatannya adalah mendirikan galeri sebagai tempat penyimpanan hasil kerajinan di Kota Bekasi," kata Kepala Seksi (Kasi) Promosi dan Perdagangan Dinas Koperasi dan UKM Kota Bekasi, Sofyan Hadi, di Bekasi, Sabtu.

Menurut dia, Galeri UMKM yang kini ada di Gedung 10 Lantai Jalan Ahmad Yani Nomor 1, Bekasi Selatan, representatif secara tempat, tetapi kurang menjangkau konsumen.

Alasannya, galeri eksisting saat ini berada di dalam perkantoran Pemkot Bekasi menempati area lobi Pemkot Bekasi tanpa petunjuk arah dari jalan utama serta papan penamaan.

"Sebelumnya, kita sudah merencanakan pada tahun 2016 untuk membuat Sentra Kerajinan Kota Bekasi bagi pelaku usaha dan para perajin, bahkan itu sudah ada anggarannya," katanya.

Namun prosesnya terkendala oleh lahan yang ada di kawasan sentra niaga Summarecon Bekasi karena relatif sempit.

Pihaknya pun memutuskan untuk tidak membeli bangunan di kawasan itu dan memilih mencari lahan lain untuk dibangun sebagai galeri yang baru.

"Saat ini kami masih petakan sejumlah kawasan di Kota Bekasi yang sekiranya representatif dijadikan galeri UMKM, minimal mudah diakses dari gerbang tol," katanya.

Rencananya, galeri tersebut akan dikelola bersama Dekranasda Kota Bekasi untuk memasarkan seluruh produksi kerajinan tradisional dan modern.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018