Jakarta (ANTARA News) -  PT Adhi Karya (Persero) Tbk turut menyalurkan bantuan tanggap darurat bencana tsunami Selat Sunda yang melanda wilayah pesisir Banten dan Lampung.

"Pengerahan bantuan sudah laksanakan sejak Minggu (23/12) atau sehari setelah bencana," ujar Corporate Secretary Adhi Karya Ki Syahgolang Permata di Jakarta dalam keterangan tertulisnya, Jumat.

Dia lebih lanjut menjelaskan bahwa bantuan diberikan langsung oleh Tim ADHI Peduli yang melakukan evakuasi para korban dan membersihkan puing-puing bangunan dengan mengerahkan sejumlah alat berat.

Alat-alat berat yang dikerahkan oleh Adhi Karya meliputi tiga unit loader, dua unit excavator PC 200, satu unit trailer, enam unit dump truck, serta satu unit pick up dan mobil patroli.

Bukan hanya itu, Adhi Karya juga telah mendirikan 3 pos bantuan, yakni pos bantuan pertama terletak di Cinangka, Serang, Banten. Sedangkan Pos bantuan kedua terletak di Cipacung, Banten, dan  pos bantuan ketiga terletak Kalianda, Lampung Selatan.

Untuk mendistribusikan bantuan, ADHI Peduli tetap bekerja sama dengan BNPB, BASARNAS, TNI, Kementerian PUPR serta beberapa BUMN lainnya.

Hingga saat ini, bantuan yang telah ADHI Peduli distribusikan antara lain bahan makanan atau sembako, selimut, tenda, peralatan mandi dan obat-obatan bagi para korban.

"Total nilai bantuan yang disalurkan melalui ADHI Peduli sebesar Rp 755 juta," kata Syahgolang.  

Baca juga: BNPB: 1.600 penduduk Pulau Sebesi sudah dipindahkan
Baca juga: Tagana kerahkan personel siaga di pengungsian korban tsunami Lampung
Baca juga: Korban jiwa akibat tsunami bertambah menjadi 425

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2018