Belum tahu penyebabnya, karena selama ini Pak Tony sehat-sehat saja.
Jakarta (ANTARA News) - Tony Prasetiantono, ekonom yang juga staf pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (UGM), meninggal dunia pada Rabu (16/1) pukul 23.30 WIB di Jakarta.

Kepala Bagian Humas dan Protokol UGM, Iva Ariani, saat dihubungi Antara dari Jakarta, Kamis, membenarkan informasi tersebut.

"Kabar tersebut benar, Pak Tony meninggal di Jakarta dan akan segera diterbangkan ke Yogyakarta," kata Iva.

Iva belum mengetahui penyebab meninggalnya Tony. Pada Rabu (17/1) siang kemarin, Tony masih menjadi pembicara dalam sebuah diskusi bertema "Menanti Asa Perekonomian Dua Calon Pasangan Pemimpin Indonesia".

"Belum tahu penyebabnya, karena selama ini Pak Tony sehat-sehat saja. Keluarga Pak Tony sedang mengurus kepulangan jenazah Pak Tony dari Jakarta ke Yogyakarta," ujarnya.

Tony meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada pada 1986, gelar Master of Science dari University of Pennsylvania, Philadelphia, Amerika Serikat pada tahun 1991 dan gelar PhD dari Australian National University, Canberra pada tahun 2005.

Di luar karier akademik, Tony juga tercatat menduduki komisaris di sejumlah perusahaan. Salah satunya adalah sebagai komisaris di Bank Mandiri (2003-2005). Setelahnya, dia menduduki posisi sebagai Kepala Ekonom BNI.

Dia juga pernah menjabat Komisaris Independen PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dari 2003 hingga 2005, dan dipercaya sebagai Kepala Ekonom Bank BNI. Tony juga pernah menjadi Komisaris Independen PT Bank Permata Tbk.

Baca juga: Pendapat Tony Prasetiantono soal nilai tukar rupiah




 

Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019