Jakarta (ANTARA News) - Para nasabah bank pembangunan daerah (BPD) saat ini dapat melakukan setor tunai ke 1550 cabang dan kantor dari 26 BPD Se-Indonesia karena telah terhubung (terkoneksi) secara on-line melalui teknologi informasi. "Nasabah BPD Jawa Barat misalnya, dapat menyetorkan uang ke tabungannya atau transfer uang melalui cabang BPD Sumatra Barat (Sumbar) bila dia berada di Sumbar," kata Ketua Asosiasi Bank Daerah (Asbanda) Winny E Hasan saat meluncurkan BPD Net Online di Jakarta, Senin. Ia mengatakan, untuk layanan tersebut setidaknya dalam tiga bulan pertama, nasabah yang melakukan transaksi melalui BPD Ney Online tersebut tidak dipungut biaya. "Namun demikian seiring dengan penyesuaian nantinya akan dipungut biaya, untuk sementara waktu gratis agar ini menjadi kebutuhan bersama," katanya. Ia menambahkan nantinya pelayanan nasabah tidak hanya diharapkan setoran saja namun juga fitur-fitur yang lain. Wakil Ketua IV Bidang Pengembangan Bisnis Asbanda, Gus Irawan, mengatakan guna melakukan koneksi BPD se Indonesia, pihaknya (Asbanda) menggandeng PT Artajasa sebagai penyedia teknologi informasi. Hal ini menurut dia karena PT Artajasa memiliki pengalaman dibidang teknologi informasi dan memiliki ATM Bersama yang mencapai 12.000 unit. Dengan demikian, menurut dia, diharapkan agar BPD berkembang lebih pesat dan menjadi pemain utama didaerahnya. "Saat ini pangsa pasar BPD rata-rata mencapai 10 persen dari total pangsa pasar perbankan dan tumbuh dua kali lipat dibandingkan lima tahun lalu," katanya. Ia menambahkan untuk daerah-daerah tertentu seperti Bank Nagari di Sumatera Barat pangsa pasarnya bahkan mencapai 35 persen, begitu pula Bank Kalbar yang mencapai 21 persen.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007