Saat melepas 10.781 pemudik ke Jateng di Museum Purna Bhakti Pertiwi Taman Mini Indonesia Indah di Jakarta, Sabtu pagi, Ganjar mengajak para pemudik berdoa untuk kesembuhan istri Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono.
"Saya terkejut ini lagi nonton televisi ada breaking news, pagi tadi waktu melepas pemudik mendoakan bersama-sama," kata Ganjar saat mengetahui kabar meninggalnya Ani Yudhoyono.
Ganjar mengaku berusaha memastikan kabar duka tersebut dengan menghubungi pihak keluarga almarhumah.
Selain itu, Ganjar juga minta kepastian kabar dari rekan-rekannya sesama politikus muda yang tergabung di Forum Bogor. "Tadi saya kontak via Forum Bogor konfirmasi diberikan oleh Bima Arya. Innalillahi wainna Illaihi rojiun, semoga khusnul khotimah," ujarnya.
Kristiani Herawati atau Ani Yudhoyono meninggal dunia dalam perawatan di National University Hospital , Singapura, pada Sabtu siang waktu setempat.
Ani Yudhoyono meninggal saat menjalani perawatan selama beberapa bulan di Singapura akibat menderita penyakit kanker darah.
Baca juga: PBNU sampaikan belasungkawa atas wafatnya Ibu Ani
Baca juga: Ketua DPR sampaikan bela sungkawa untuk Ani Yudhoyono
Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019
