Solo (ANTARA News) - Pihak keamanan rumah mantan Presiden Soeharto di Kalitan Solo, Jateng, Sabtu, mulai membatasi warga masyarakat yang ingin melihat kondisi rumah ini dari dekat. Salah seorang petugas keamanan Dalem Kalitan Solo, Totok Hartono mengatakan, berdasarkan instruksi dari Kepala Rumah Tangga Dalem Kalitan, Sriyanto Sumanto Kusumo, pengunjung yang ingin melihat lebih dekat kondisi rumah Kalitan ini mulai dilarang untuk masuk ke dalam kawasan ini. "Larangan ini bertujuan untuk lebih mempermudah pengawasan di dalam kompleks Kalitan, yang diizinkan masuk hanya petugas keamanan dan wartawan saja," katanya. Ia mengungkapkan, sejak kondisi Pak Harto bertambah kritis dalam beberapa hari ini, pengunjung ke Dalem Kalitan mengalami peningkatan cukup besar. "Tidak hanya berasal dari Kota Solo, banyak juga yang justru berasal dari luar kota," katanya. Karena semakin banyaknya pengunjung yang datang sejak pagi, pihak pengelola Dalem Kalitan memutuskan untuk melarang masuk warga masyarakat ini. Selain masyarakat umum, puluhan wartawan dari media cetak dan elektronik juga tampak menunggu perkembangan kondisi Pak Harto yang masih dirawat di RS Pusat Pertamina. Sementara itu, pengamanan di luar Dalem Kalitan juga semakin diperketat. Sejumlah anggota polisi dari Poltabes Solo sudah mulai tampak berjaga di depan serta di dalam kompleks Kalitan. Kapoltabes Solo, Kombes Pol Lutfi Lubihanto memimpin langsung proses pengamanan di sekitar kompleks Dalem Kalitan ini.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008