New Delhi (ANTARA News) - Presiden Prancis, Nicolas Sarkozy, Jumat lalu tiba di India, namun pemerintah New Delhi belum juga menjelaskan apakah teman wanita Sarkozy yang mantan supermodel, Carla Bruni, sudah datang atau belum, kata para pejabat. "Kami telah menerima daftar sekitar 100 orang anggota delegasi yang menyertai presiden," kata seorang pejabat India kepada AFP, Senin. "Tetapi, nama Nona Bruni tidak ada di dalam daftar," ujarnya. Daftar tersebut diterima pada akhir pekan lalu. Daftar tersebut hanya mencantumkan sejumlah orang, termasuk menteri perdagangan dan menteri lingkungan hidup Prancis. "Nama-nama ditambahkan dan terbuka sampai pada menit-menit terakhir, tapi nama Nona Bruni tidak termasuk, makanya, daftar terakhir lainnya kita harapkan disusulkan hari ini," kata pejabat tersebut menambahkan. Sarkozy telah diundang sebagai tamu terhormat pada peringatan Hari Republik India pada Sabtu, yang memicu keprihatinan mengenai apa status protokol yang akan diberikan kepada pacar baru Presiden Prancis itu. Pejabat senior kementerian luar negeri lainnya mengatakan, New Delhi akan mengikuti "peringkat yang dirancang (untuk Bruni) oleh pemerintah Prancis." Di tengah hangatnya spekulasi pers mengenai kunjungan tersebut, surat-surat kabar India mengutip pejabat-pejabat menyuarakan keprihatinan terhadap dilema protokol itu. Bagi surat kabar Hindu, "Pejabat-pejabat India menemui kelemahan atas hilangnya satu informasi dari istana kepresidenan Prancis" mengenai Bruni. Surat kabar tersebut mengutip, "salah seorang pembantu dekat Sarkozy" mengatakan, dia akan menjelaskan kepada pemerintah India mengenai rencana kunjungan Bruni, Senin, "atau secepat yang saya ketahui." Media terkemuka di India selatan juga menyajikan spekulasi mengenai apakah perkawinan mereka akan diumumkan dalam kunjungan tak terjadwal pasangan tersebut ke Taj Mahal di kota Agra, India. Kisah Bruni mendominasi sepenuhnya liputan media-media di India, selain kunjungan kepresidenan yang diperkirakan akan berfokus pada pembicaraan-pembicaraan tentang energi nuklir dan kontrak-kontrak pertahanan kedua negara. Sarkozy dan isteri keduanya, Cecilia, bercerai Oktober 2007, setelah pernikahan mereka berlangsung 11 tahun. Bruni dan Sarkozy bertemu pada November 2007, dan sejak itu keduanya melakukan lawatan bersama ke Mesir dan Jordan di tengah sorotan tinggi dari pers. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008