Tangerang (ANTARA News) - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Tangerang menghentikan penghitungan suara melalui pengiriman layanan pesan singkat (Short Message Service/SMS) mulai hari Rabu (23/1) dinihari pukul 00.00 WIB. "Rekapitulasi penghitungan suara dilakukan melalui manual, karena hasil penghitungannya mendekati hasil keseluruhan," kata Sekretaris Media Center KPUD Kabupaten Tangerang, Abdul Munir, Rabu. Penghitungan suara sementara data terakhir, pasangan Ismet Iskandar-Rano Karno tetap unggul dengan perolehan 718.973 suara atau 56,44 persen, pasangan Jauzili Djuwaeni-Airin Rachmy Diany memperoleh 496.162 suara (38,95 persen), dan pasangan Usamah Hisyam-Habib Alwi Ali Al Husainy mengumpulkan 58.685 suara (4,61 persen). Jumlah suara yang sudah masuk mencapai 87,2 persen atau 1.978.058 suara dari jumlah total pemilih 2.268.363 orang dengan jumlah TPS yang telah terdata 87,34 persen atau 3.941 dari jumlah total 4.512 TPS. Abdul Munir mengatakan, penghentian penghitungan olah cepat melalui pesan singkat mengalami hambatan, karena sering terjadi salah format dan keterbatasan sumber daya manusia. Kendala teknis tersebut mengakibatkan proses tabulasi yang masuk menjadi terjadi penurunan terhadap jumlah data suara yang masuk. Munir mengungkapkan, pihaknya sudah menginstruksikan kepada Panitia Penghitungan Kecamatan (PPK) agar segera mengirimkan data yang belum masuk. Data suara yang belum masuk di antaranya dari Kecamatan Ciputat Timur, Pasar Kemis, Sukamulya dan beberapa PPK lainnya. Sementara itu, Ketua Pokja Pemungutan dan Penghitungan Suara KPUD Kabupaten Tangerang, Endang Sumantri mengatakan, penetapan hasil perolehan suara Pilkada Tangerang 2008 akan diumumkan pada hari Sabtu (26/1) setelah rekapitulasi selesai. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008