Sebagai tim tuan rumah, Persib langsung dikejutkan dengan peluang matang pertama Bhayangkara FC melalui sundulan Dendy Sulistiawan pada menit ke-6. Namun bola membentur mistar atas gawang.
Setelah itu kedua tim sama-sama mencari celah serangan demi mencoba peruntungan dalam setiap peluang. Hingga menit ke-10, pertandingan masih imbang.
Beberapa kali Persib mencoba lakukan serangan balik dalam setiap serangan yang dilancarkan Bhayangkara FC. Hingga pada menit ke-28 penyerang Bhayangkara, Muhamad Nur Iskandar diganjar kartu kuning lantaran menggagalkan serangan balik Persib dengan melanggar Supardi Nasir.
Beberapa serangan dan peluang yang dibangun Persib hingga pertengahan babak pertama tidak ada yang berhasil dikonversi menjadi gol.
Pada menit ke-36, pemain Bhayangkara bernomor 10, Jajang Mulyana mencetak sebuah gol dari sundulan yang memanfaatkan tendangan sudut. Hingga peluit babak pertama, Bhayangkara ungguli Persib dengan skor 1-0.
Usai turun minum, kali ini Bhayangkara yang mendapat kejutan dari Ezechiel Ndouassel karena sundulan pada gawang yang cukup berbahaya. Namun, bola berhasil ditepis kiper Bhayangkara, Awan Setho Raharjo.
Setelah itu Bhayangkara kembali menerima beberapa serangan yang sama berbahaya dengan yang dilakukan oleh Eze (sapaan akrab Ezechiel).
Hingga pada menit ke-57, bek sayap Persib Ardi Idrus berhasil lolos dan penetrasi ke lini pertahanan Bhayangkara. Kemudian umpannya berhasil dimanfaatkan sundulan Eze menjadi gol dan membuat kedudukan menjadi 1-1.
Sementara, pada menit ke-57 pertandingan sempat terhenti karena pemain Persib melakukan protes kepada wasit setelah Eze tersungkur di kotak penalti Bhayangkara. Namun, wasit menganggap hal tersebut sebagai diving. Sejak saat itu atmosfer pertandingan jadi semakin memanas.
Herman Dzumafo yang baru diturunkan pada babak kedua sukses membuat kejutan setelah berhasil menjebloskan gol penentu kemenangan bagi Bhayangkara pada menit 89. Hingga peluit akhir, Bhayangkara menang skor 2-1.
Baca juga: Kontra Persib, status laga kandang Bhayangkara diubah jadi tandang
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019
