perayaan Harganas ini akan dihadiri sekitar 13 ribu peserta dari berbagai daerah di Nusantara
Banjarmasin (ANTARA) - Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan Sahbirin Noor dinyatakan sudah menghadap Presiden Joko Widodo terkait penyelenggaraan peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-26 tahun 2019 yang akan berlangsung pada 4-6 Juli 2019 di Provinsi Kalimantan Selatan.

Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan  Haris Makkie pada jumpa pers terkait penyelenggaraan Harganas tersebut di gedung PWI Kalsel, Rabu menyampaikan, Gubernur Kalsel sudah menghadap dan memohon kehadiran langsung presiden pada puncak peringatan Harganas 2019 di Kalsel pada 6 Juli 2019.

"Semoga bapak presiden kita bisa hadir pada hari puncak tersebut bersama ibu negara," tuturnya.

Sebab, kata dia, perayaan Harganas ini akan dihadiri sekitar 13 ribu peserta yang datang dari berbagai daerah di Nusantara.

"Tentunya jadi kehormatan yang luar biasa bagi kita sebagai tuan rumah dan peserta Harganas tentunya dengan kehadiran bapak presiden kita," ujarnya.

Haris Makkie menuturkan, akan banyak kegiatan dalam rangkaian peringatan Harganas yang akan berlangsung di dua kota di provinsi ini, yakni, di Banjarmasin dan Banjarbaru.

"Memang ini event pusat, tapi kita memberi support bagi kemeriahan gelaran akbar ini, di mana banyak kegiatan yang akan didukung pemerintah provinsi dan kota di dua tempat tersebut," bebernya.

Dia menyampaikan, bahwa puncak acara Harganas akan bertempat di komplek perkantoran Gubernur di Banjarbaru.

Menurut dia, dalam rangkaian acara pada hari puncak itu, dijadwalkan ibu negara Hj Iriana Joko Widodo akan menyerahkan kartu identitas anak, bantuan sosial dan beasiswa.

Sementara itu, lanjut Haris Makkie, Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan membuka Harganas dengan menyentuh videotron, memberi arahan dan dilanjutkan dengan interaksi (video call) dengan masyarakat dan peserta acara.

Menurut dia, pada puncak acara akan ada pameran dan gelar dagang di mana ada sebanyak 170 stan yang disiapkan dengan peserta dari 34 provinsi di nusantara.

"Ada pula kegiatan pelayanan KB, IVA test, sunatan massal dan donor darah," bebernya.

Dilanjutkan setelah itu ada jadwal kunjungan ke kampung KB yang ada di provinsi Kalsel yang memiliki 13 kabupaten/kota.

Menurut dia, dengan adanya kegiatan Harganas ini, Kalsel sebagai tuan rumah mendapatkan pengaruh positifnya, di antaranya dapat meningkatkan perekonomian daerah.

"Sebab perhotelan di daerah kita hingga kini sudah hampir penuh dipesan, belum lagi sebanyak 13 ribu peserta itu pastinya akan berbelanja, ini pergerakan perekonomian daerah yang luar biasa tinggi," paparnya.

Belum lagi terkait kepariwisataan, kata Haris Makkie, tentunya akan berpengaruh besar, di mana daerah ini bisa mempromosikannya dengan maksimal ke peserta di berbagai daerah.


Baca juga: Akademisi: Harganas momentum menemukan kembali kesejatian berkeluarga
Baca juga: Di era digital, gawai seharusnya mempererat hubungan keluarga
 

Pewarta: Sukarli
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019