Jakarta (ANTARA News) - Kepala Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) yang juga pakar Global Warming Dr Sri Woro B Harijono diberi kehormatan menjadi Ketua Komisi Sidang Kedudukan Wanita (Commission on the Status of Women/CSW) ke-52 di New York, 25 Februari-7 Maret 2008. "Indonesia dipandang berhasil dalam menangani lingkungan," kata Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Meutia Hatta Swasono di Jakarta, Jumat. Selain itu kehormatan itu juga terkait "side event "On Gender and Climate Change" pada Konferensi PBB tentang Perubahan Iklim (UNFCCC) di Bali Indonesia pada 11 Desember 2007, ujarnya. Sidang CSW ini, ujarnya, akan membahas tema perspektif perempuan dalam perubahan iklim, karena perempuan yang jumlahnya 50 persen dari penduduk bumi harus dilibatkan dalam penanganan dampak perubahan iklim, misalnya dalam penanaman hutan. Sedangkan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan, paparnya, diundang sebagai pejabat tinggi pemerintah dan Ketua Delegasi RI. Sidang CSW ini, lanjut dia, sebagai tindak lanjut kesepakatan yang diambil dalam konferensi Dunia IV tentang Perempuan di Beijing 1995 dan kesepakatan pada sesi khusus PBB ke-23 tentang Perempuan 2000 bertema "Kesetaraan dan Keadilan Gender, Pembangunan dan Perdamaian di Abad 21. Sidang ke-52 itu, urainya, juga memprioritaskan tema "Financing for Gender Equality and the Empowerment of Women" yang akan mendesak semua negara lebih mengalokasikan dana bagi pemberdayaan perempuan. Pertemuan itu juga akan membahas tentang indikator kekerasan terhadap perempuan secara informal dan tanggung jawab bersama antara perempuan dan laki-laki dalam konteks HIV/AIDS. Sidang juga akan membahas partisipasi perempuan dalam manajemen penanganan konflik dan pengembangan perdamaian pasca konflik, ujar Meutia.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008