Solo (ANTARA News) - Ribuan orang mengikuti Tahlilan peringatan 40 hari meninggalnya mantan Presiden Soeharto, di Dalem Kalitan Solo, Rabu malam. Hujan yang mengguyur tidak menyurutkan para jemaah. Mereka tidak hanya berasal dari wilayah Solo, namun juga daerah lain di luar kota. Pihak rumah tangga Dalem Kalitan sudah mengantisipasi turunnya hujan ini dengan memasang sejumlah tenda besar di bagian halaman Pendopo Kalitan. Bahkan, dalam tahlilan yang dipimpin oleh K.H.Abdul Aziz Mahfud itu, jemaah yang tidak memperoleh tempat duduk rela berdiri saat memanjatkan doa. Dalam tahlilan di Kalitan ini, tidak tampak seorang pun anak almarhum Pak Harto. Hanya kerabat dekat lain yang tampak mengikuti, seperti Bupati Wonogiri, Begug Purnomosidi. Tahlilan 40 hari wafatnya Pak Harto ini sendiri mendapat pengawalan cukup ketat dari aparat kepolisian. Selain di Dalem Kalitan, tahlilan juga digelar di kompleks makam Astana Giri Bangun Karanganyar, di waktu bersamaan. Sementara itu sebelumnya pada Rabu siang, rombongan fungsionaris Partai Golkar yang dipimpin langsung Ketua Bidang Hukum, HAM dan Otda DPP Partai Golkar, Muladi, melakukan ziarah ke Makam Astana Giri Bangun serta Dalem Kalitan.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2008