Ternate (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara  berhasil menyelamatkan 16 anak buah kapal KM Inka Mina 991 yang mengalami mati mesin dan hanyut di perairan Makian Halmahera Selatan.

Kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah di Ternate, Rabu menyatakan saat mendapatkan informasi Kn. SAR 237 Pandudewanata berhasil menemukan kapal hanyut di 5,4 Nm dari LKP ke arah 355° Utara.

"Selanjutnya Kn. Pandudewanata megawal KM Inka Mina 991 melakukan proses Towing KM Barmas menuju Pelabuhan Dufa Dufa Ternate," ujarnya.

Baca juga: KM Inka Mina dilaporkan hilang di perairan Maluku
Menurut dia, Kn Pandudewanata dan KM Inka Mina 991 berhasil merapatkan KM Barmas di Pelabuhan Dufa-Dufa dalam keadaan selamat beserta ABK dan laporan awal jumlah POB 15 org setelah di data ulang, jumlah POB KM Bamas menjadi 16 org dengan keterangan satu org penumpang naik dari pelabuhan panambuang Bacan Halsel.

Sehari sebelumnya pada Selasa (23/7), Basarnas Ternate menerima KM. Barmas mengalami mati mesin dan hanyut di perairan Makian Halmahera Selatan.

Kapal yang hendak bertolak dari pelabuhan panambuang menuju Pulau Obi berpisah dengan KM Cakalang 05 dgn tujuan untuk menangkap ikan di perairan Pulau Obi.

Informasi dari salah satu istri ABK Barmas menyampaikan bahwa beliau menelpon untuk menanyakan kabar suaminya ternyata handphonenya yang dihubungi sudah tidak aktif dan sampai saat ini belum bisa terhubung.

Basarnas Ternate setelah menerima informasi, langsung mengkroscek dan melacak keberadaan kapal tersebut.

Setelah posisi kapal ditemukan, Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah langsung mengirimkan Personil dengan menggunakan Kn Pandudewanata Ke LKP untuk melakukan penyelamatan.
Baca juga: Kapal Inka Mina 30 GT bocor, karam di Pelabuhan Sadeng
Baca juga: INKA MINA, Tingkatkan Pendapatan Nelayan

 

Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2019