ANTARA - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) per 15 Maret 2024 mengalami surplus Rp22,8 triliun atau 0,1% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Saat Konferensi Pers APBN KiTa edisi Maret 2024, di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (25/3), Ia menyatakan surplus tersebut berarti pendapatan negara lebih tinggi dibanding pengeluaran atau belanja negara. (Setyanka Harviana Putri/Roy Rosa Bachtiar/Rizky Bagus Dhermawan/Rijalul Vikry)