Tegal (ANTARA News) - Kecelakaan Kereta Api Agro Anggrek menabrak sepeda motor G 6084 HP di perlintasan palang pintu Kelurahan Debong, Kota Tegal, Senin pukul 14.20 WIB, mengakibatkan seorang korban tewas dan satu lainnya dalam kondisi kritis.

Korban tewas, yaitu Sodik, warga Desa Dukuh Turi, Kabupaten Tegal, sedangkan korban luka berat, Warji (51), warga Langon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, saat ini masih mendapatkan perawatan intensif di RSU Harapan Anda.

Hendi, seorang saksi mengatakan kecelakaan tersebut berawal saat kedua korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter G 6084 HP dari arah selatan menuju utara melintas diperlintasan rel kereta api Desa Gebong.

Diduga karena palang pintu perlintasan tidak ditutup oleh petugas, kedua korban pun tidak menduga ada KA Agro Anggrek dari arah timur menuju barat melintas di perlintasan rel KA tersebut sehingga tabrakan pun tidak dapat dihindari.

"Saat kejadian, korban terpental sekitar sepuluh meter dari lokasi kejadian. Namun, saat ditolong warga, seorang korban telah tewas dan satu lainnya mengalami luka cukup parah sehingga dilarikan ke rumah sakit," katanya.

Kepala Kepolisian Resor Kota Tegal, Kalinggan Rendra mengatakan saat ini polisi masih menyelidiki kasus itu dan mengamankan penjaga palang pintu KA.

"Saat ini, penjaga palang pintu sudah kami amankan untuk dimintai keterangannya karena ada informasi jika saat kejadian palang pintu perlintasan KA tidak ditutup," katanya.(*)
(U.KR-KTD/M028/R009)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011