Medan (ANTARA News) - Nokia Life Tools kembali meluncurkan layanan terbaru berupa informasi yang berkaitan dengan kesehatan, setelah sebelumnya sukses dalam layanan pertanian, pendidikan dan hiburan.

Market Product Manager Nokia Indonesia Irwan Hermawan, di Medan, Kamis, mengatakan, Nokia Life Tools berhasil menembus dua juta pelanggan di Indonesia sejak diluncurkan sejak pertengahan tahun 2009 yang berisi layanan pendidikan, pertanian dan hiburan.

Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk komitmen untuk mendorong pemanfaatan teknologi komunikasi ke seluruh lapasan masyarakat, termasuk para pengguna Nokia di Sumut melalui pendekatan holistik, menghadirkan kombinasi tepat perangkat dan layanan yang relevan dengan kebutuhan lokal.

Berangkat dari kesuksesan layanan pertanian, pendidikan dan hiburan yang telah lebih dahulu di hadirkan Nokia Life Tools, Nokia kini mengembangkan layanan informasi kesehatan yang menghadirkan kemudhan bagi masyarakat Indonesia yang mengakses berbagai informasi kesehatan.

Layanan kesehatan dari Nokia Life Tools menyediakan tips-tips kesehatan mulai dari informasi seputar kehamilan sesuai usaia kehamilan, informasi seputar anak yang dapat di personalisasi sesuai usia.

Informasi seputar kesehatan dan olah raga bagi pria dan wanita, hingga informasi umum seputar kesehatan jantung, pernapasan, pencernaan dan diabetes.

"Bekerjasama dengan Parents Guide, Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada dan Gamatechno, melalui Nokia Life Tools layanan kesehatan, merupakan bukti nyata kepemimpinan nokia dalam memberdayakan masyarakat khususnya di area luar perkotaan," katanya.

Product Business Manager Nokia Life Tools, Hugo Yusniantama, mengatakan, dewasa ini jumlah pengguna ponsel di dunia telah mencapai angka 3,7 miliar orang, namun 1,2 miliar dari jumlah pengguna tersebut tidak memiliki web brwser di ponselnya.

"Akses yang dimiliki masih terbatas pada telepon dan SMS. Bayangkan berapa banyak jumlah penduduk Sumut khususnya di daerah luar perkotaan dengan akses terbatas ke fasilitas dan informasi kesehatan, untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan mereka mengenai kesehatan seperti ini tentunya dapat membawa perubahan lebih baik bagi kehidupan mereka," katanya.(*)

(T.KR-JRD/M008)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011