Yogyakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Nasional Demokrat Sugeng Suprawoto mengatakan, Sri Sultan Hamengku Buwono X tetap berada di Ormas Nasional Demokrat.

"Antara ormas dengan partai terdapat perbedaan signifikan sehingga Sultan Hamengku Buwono (HB) X tetap berada di ormas dan bukan di partai," kata Sugeng di sela-sela konsolidasi partai di Yogyakarta, Sabtu.

Menurut dia, Nasional Demokrat yang berbentuk ormas tidak akan dapat berbuat banyak untuk melakukan restorasi di Indonesia sehingga dibuat sebuah wadah yang dapat menelurkan kebijakan, yakni partai.

Meskipun sudah ada partai, Sugeng mengatakan, ormas Nasional Demokrat masih tetap eksis dan tetap berisi sejumlah tokoh yang memiliki pemikiran kritis untuk kemajuan Indonesia.

Sugeng menegaskan, tidak ada ikatan apapun antara Nasional Demokrat sebagai ormas atau sebagai partai karena keduanya dipisahkan oleh aturan perundang-undangan.

Sebagai sebuah partai, Nasional Demokrat baru akan melakukan deklarasi pada 26 Juli di Jakarta dan kemudian mendaftar ke Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia pada 27Juli.

"Untuk bisa melakukan restorasi di Indonesia, partai ini harus menjadi mayoritas tunggal. Kami pun berupaya untuk bisa memenangi pemilihan umum pada 2014," katanya.

Saat ini, lanjut dia, Partai Nasional Demokrat tengah menciptakan "platform" dan belum berbicara mengenai tokoh yang akan diajukan dalam pemilihan umum 2014.

"Saat ada tokoh yang cocok dengan plafform yang dimiliki, kami baru berbicara mengenai tokoh. Tetapi, yang penting dilakukan sekarang adalah menciptakan `platform` ini," katanya.

Pendaftaran ke Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia, akan dilakukan dengan kirab budaya dari Hotel Mercure menuju kantor kementerian yang terletak di Jalan Kuningan, yang diikuti 35 kendaraan hias.(*)

(E013/N002)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011