Pekanbaru (ANTARA News) - Ketua perajin daur ulang sampah "Dalang Colection", Pekanbaru, Riau, Sofia Seven, mengaku bangga mencintai lingkungan hingga membawanya bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Saya merasa bangga dan terharu, dari sampah saya bisa datang ke Istana Negara dan bertemu dengan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono," kata Sofia kepada Antara di Pekanbaru, Selasa.

Warga Kelurahan Rejosari, Kota Pekanbaru, Riau, dipanggil ke Istana Negara untuk menerima penghargaan Kalpataru kategori Pengabdi Lingkungan.

Sofia mengaku Presiden Yudhoyono sempat berbisik kepadanya untuk tetap semangat mempertahankan lingkungan yang asri.

"Bisikan itu menjadi penyemangat yang luar biasa, dan saya ingin berbuat lebih banyak lagi untuk lingkungan di Pekanbaru dan Riau," katanya.

Sofia mengaku sangat senang, karena selain bisa berjabatan tangan langsung dengan Presiden, dia juga merasa `sepangkat` dengan ratusan walikota dan bupati yang menghadiri acara tersebut.

Sofia menjadi satu dari 16 penerima Kalpataru yang langsung diberikan Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta.

Untuk kategori Pengabdian Lingkungan, selain Sofia, ada Darpius Indra dari Sumatera Barat, dan Koderi dari Jawa Timur.

Lima orang, yaitu Suratimin asal Yogyakarta, Nazirudin dari Sumatera Barat, H Chareudin dari Jakarta, Syahdan dari Sumatera Utara dan Herman Malolende dari Nusa Tenggara Timur, untuk kategori Perintis Lingkungan.

Kelompok Penyelamat Penyu `Mabes Desobis` dari Jawa Timur, PT Krakatau Tirta Industri dari Banten, LSM ECOTON dari Jawa Timur dan Kelompok Tim Relokasi Kawasan Permukiman Atas Air dari Kalimantan Timur, memenangi kategori Penyelamat Lingkungan.

Selanjutnya, H Amran Nur dari Sumatera Barat, Vincensius Nurak dari Nusa Tenggara Timur dan Efi Saefudin dari Banten, mendapat penghargaan untuk kategori terakhir, Pembina Lingkungan.

Ratusan pemimpin daerah itu juga menerima penghargaan Piala Adipura yang juga langsung diberikan Presiden Yudhoyono.

Pada 2013, penghargaan Adipura diterima 149 kota dan kabupaten dari 374 daerah yang mengikuti termasuk ibukota Provinsi Riau, Pekanbaru.

Pewarta: Fazar Muhardi
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013