Jakarta (ANTARA News) - Sejumlah produsen perangkat seluler pintar asal China ataupun merek lokal rakitan China siap menantang ponsel-ponsel merek besar di ajang Indonesia Celluler Show (ICS) 2013 di Jakarta.


ANTARA News mencatat setidaknya lima merek ponsel non-mainstream berlayar sentuh telah siap untuk mempenetrasi pasar perangkat seluler nasional dengan produk-produk andalan mereka. Lima merek ponsel pintar yang ada di pameran ICS, Rabu, itu antara lain IMO, K-Touch, MITO, Oppo, dan Polytron.

Produsen ponsel IMO menghadirkan lima model ponsel pintar layar sentuh Android dengan kisaran harga Rp600 ribu hingga Rp1,999 juta.

Smartphone andalan IMO yaitu IMO S89 (Miracle) berlayar 4,5 inci, menggunakan prosesor MediaTek Quad Core 1,2 GHz, dan Android Jelly Bean.

Di sisi lain, ponsel K-Touch menawarkan tiga model yaitu Titan, Lotus, dan Lotus II dengan kisaran harga Rp999 ribu hingga Rp2 juta.

Ponsel asal China itu mengunggulkan K-Touch S100 berlayar 5,3 inci dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 1,2 GHz dan Android Jelly Bean.

Sementara, produsen MITO menawarkan delapan ponsel pintar bersistem operasi Android dengan kisaran harga Rp500 ribu hingga Rp1,999 juta.

Produk andalan MITO yaitu A355 yang merupakan ponsel pertama MITO berprosesor Qualcomm quad-core dengan layar 5,3 inci dan sistem operasi Android 4.1.

Polytron juga seakan tidak kalah dengan menawarkan lima ponsel layar sentuh Android seharga Rp749 ribu hingga Rp2,499 juta.

Ponsel merek lokal itu mengunggulkan model Wizard Quadra (W7450) berlayar 4,5 inci dengan prosesor quad-core dan sistem operasi Android Jelly Bean.

Produsen ponsel bermerek Oppo juga seakan turut menantang para produsen ponsel pintar global yang terlebih dahulu hadir di Indonesia dengan varian premium-nya Find 5 seharga Rp5,499 juta.

Oppo cenderung menyasar segmen pasar yang berbeda dengan empat merek ponsel sebelumnya karena harga produknya berkisar Rp1,999 juta hingga Rp5,499 juta.

Sayang, ANTARA News tidak menemukan ponsel-ponsel lain bermerek lokal dalam ICS 2013 seperti Cross Mobile, Nexian, dan Tiphone.

Meski menjadi produk alternatif, kelima ponsel itu menawarkan spesifikasi yang hampir serupa seperti prosesor berinti empat, sistem operasi Android, fungsi multi-media, serta harga di bawah Rp2,5 juta, kecuali Oppo.


(I026)

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013