Nadal meraih gelar kesembilan Roland Garros di Paris Minggu (8/6) dengan mengalahkan Novak Djokovic 3-6, 7-5, 6-2, 6-4 dalam pertandingan final yang jadi mendebarkan ketika ia mengalami kram kaki di set keempat.
Namun, dalam usaha meraih gelar ketiga di Wimbledon untuk koleksi kemenangan Grand Slam-nya, pemain berusia 28 tahun dari Spanyol itu seolah tidak mengindahkan kelelahan dan langsung "mencicipi" lapangan rumput Jerman.
Ia melakukan sesi latihan singkat selama sekitar 30 menit di salah satu tepi lapangan sebelum meninggalkan stadion. Nadal merupakan unggulan pertama dan roger Federer unggulan kedua di Halle.
Petenis Kanada yang memiliki pukulan keras, Milos Raonic, kelihatannya akan menjadi ancaman di Wimbledon, selain pemain dari Jepang Kei Nishikori dan Richard Gasquet dari Prancis.
Nadal mendapat "bye" pada putaran pertama dan akan berhadapan dengan Dustin Brown pada putaran kedua, setelah pemain Jerman itu menang 6-3, 6-4 atas Andrey Kuznetsov dari Rusia, pada laga Senin.
Itu menghidupkan kembali harapan Jerman setelah berita bahwa pemain veteran Tommy Haas telah ditarik keluar karena cedera bahu yang memunculkan keraguan dia bisa bermain di Wimbledon.
"Saya hampir tidak bisa memukul bola saat latihan jadi akan konyol mencoba bermain di sini," kata Haas seperti dilansir kantor berita AFP.
"Apakah masih ada harapan saya bisa fit tepat waktu untuk bermain di Wimbledon, bahkan saya tidak tahu. Saya akan berusaha lebih baik dengan berkonsultasi dengan spesialis tapi saya pikir peluangnya akan kecil," katanya.
Pemain lain dari Jerman yang menang pada laga Senin adalah Philipp Kohlschreiber yang mengalahkan Andreas Seppi dari Italia dengan angka 6-3, 6-4.
Tapi terjadi juga kejutan, ketika semi finalis Wimbledon tahun lalu Jerzy Janowicz dari Polandia kalah 7-6 (7/5), 6-2 atas Pierre-Hugues Herbert dari Prancis. (Uu.A008)
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014
