Pemain Argentina itu.berperan atas terciptanya gol karena umpan silangnya ke Neymar tidak diantisipasi dengan sempurna oleh penjaga gawang Diego Alves.
Sergio Busquets meneruskan umpan silang itu yang membawa Barcelona unggul 1-0 atas Valencia menit 94.
Para pemain Barca yang antusias melompat ke pencetak gol dan merayakan di dekat bendera sepak pojok, kemudian Messi yang meluncur ke tanah dalam perayaan terhantam oleh sebuah objek yang dilempar oleh pendukung tuan rumah.
Ketika para pemain menuju ke tengah, Messi masih terduduk di tanah dan memegangi kepalanya. Kemudian dia dibantu berdiri oleh Rafinha.
Pemain 27 tahun itu kemudian bergegas ke wasit, protes sambil memegangi kepalanya, kemudian dia dikenai kartu kuning oleh wasit karena dianggap membuang waktu.
Tak lama pluit tanda berakhir pertandingan ditiup dan Messi dipeluk oleh beberapa temannya meski terlihat kesal dengan insiden itu.
Penyerang itu terus memegangi kepala dan kembali ke wasit untuk menjelaskan kedua kalinya sebelum meninggalkan lapangan sambil memegang tisu di kepalanya, setelah itu dia mengangkat jempol kepada suporter.
Valencia mengumumkan pernyataan resmi setelah pertandingan, berjanji untuk melarang pelaku menonton di Mestalla seumur hidup.
"Valencia FC menyesal dan mengutuk insiden ketika pertandingan melawan FC Barcelona, yang mana botol air yang tak bertutup dilemparkan dari tempat duduk penonton dan mengenai Lionel Messi," katanya.
"Klub akan berusaha mencari orang yang melempar botol dan akan dihukum seumur hidup dari Mestalla. Valencia FC menjalankan kebijakan bertoleransi pada aksi semacam itu dan menegakkan semua langkah-langkah keamanan yang ditetapkan oleh undang-undang," tambahnya lagi seperti dikutip di goal.com.
Penerjemah: Okta Antikasari
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014
