Sudah ada satu perusahaan yang telah mempekerjakan sekitar seribu disabilitas. Ini bisa dicontoh perusahaan lainnya,"
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengundang perwakilan dari sekitar 90 perusahaan guna menyosialisasikan potensi kecakapan bekerja penyandang disabilitas.

"Sudah ada satu perusahaan yang telah mempekerjakan sekitar seribu disabilitas. Ini bisa dicontoh perusahaan lainnya," kata Khofifah di Jakarta, Selasa.

Mensos mengatakan pihaknya menunjukkan potensi para disabilitas itu dengan adanya para peserta didik di Balai Besar Rehabilitasi Vokasional Bina Daksa (BBRVBD) Cibinong.

Di balai pelatihan itu telah dirintis kurikulum yang berorientasi pada pasar kerja dan wiraswasta. Beberapa materi dalam kurikulum itu seperti komputer, fotografi, disainer dan kompetensi menjadi pengusaha garmen.

Dari rintisan kurikulum di BBRVD ini, kata Mensos, diharapkan dapat mendorong peserta didik BBRVD mampu memenuhi kebutuhan pasar kerja yang perkembangannya semakin dinamis.

Khofifah mengharapkan dari sosialisasi kurikulum sekolah vokasi ini dapat meningkatkan ketertarikan para pengusaha untuk mempekerjakan para penyandang disabilitas. Alasannya, disabilitas juga memiliki kemampuan cukup yang sesuai dengan dunia kerja.

Dengan angka penyerapan tenaga kerja yang tinggi dari penyandang disabilitas ini akan menuju pada pasar kerja yang terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat, kata Mensos.

Menurut Khofifah, penyandang disabilitas terbilang besar angkanya dan mereka membutuhkan pekerjaan. Terdapat sedikitnya 11,5 juta penyandang disabilitas di usia produktif.

Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015