London (ANTARA News) - Musisi jazz kenamaan Indonesia Dwiki Dharmawan bersama seniman Tohpati dan penyanyi Dira Sugandi, mengebrak perhatian tidak saja warga Indonesia di Belanda tetapi juga masyarakat Belanda dan kalangan diplomatik dalam "Indonesia Jazz Night," yang digelar di Royal Conservatorium Music, Den Haag.

Penampilan Dwiki Dharmawan kali ini membawa pesan damai. Di sela sela pertunjukannya seluruh hadirin diajak hening sejenak berdoa bagi perdamaian dunia, demikian Minister Counsellor Pensosbud KBRI Den Haag, Belanda, Azis Nurwahyudi kepada Antara London, Selasa.

Sebanyak 12 lagu ditampilkan Dwiki diantaranya Jazz for Freeport dan dilanjut dengan Paris Barantai, Frog Dance, Whale Dance, Pasar Klewer, Arafura sampai The Spirit of Peace. Beberapa lagu seperti Ie, Lukisan Pagi, Bubuy Bulan dan Lamaleras Dream dinyanyikan Dira Sugandi

Gedung bergengsi dengan kapasitas teater untuk 375 penonton tersebut penuh oleh penikmat Jazz, bahkan beberapa penonton rela untuk berdiri di belakang tidak saja pelajar Indonesia, tetapi juga orang Belanda.

Dalam konser musik jazz ditampilkan permainan musik angklung dari Group Angklung Eindhoven, dimainkan pelajar Indonesia yang tinggal di kota Eindhoven membawakan lagu Love dan New York New York membuktikan Angklung juga bisa dimainkan dengan irama Jazz.

Sebelumnya, acara dibuka dengan penampilan Tari Sajojo dari Papua yang ditarikan mahasiswa Politeknik Negeri Semarang, putra daerah Papua yang tengah melakukan promosi budaya dan pendidikan di Belanda.

Mahasiswa Indonesia yang datang dari kota Leiden,Ali Abdillah, menyampaikan kebanggannya pemusik Indonesia bisa tampil dengan sangat bagus dan memperkenalkan Jazz Indonesia. Sementara itu Maik van Oudenaarden dari Amsterdam menyatakan sangat senang melihat musik tradisional terutama Kendang yang bisa dipadu dengan musik modern dalam irama Jazz.

Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Den Haag, Ibnu Wahyutomo mengatakan konser musik Jazz yang digelar KBRI Denhaag untuk mempromosikan Indonesia modern dengan musisi muda yang tidak kalah dengan bangsa lain.

Indonesia Jazz Night bertujuan untuk mempromosikan musik modern Indonesia dan diharapkan akan menjadi acara tahunan. Pada gelar perdana KBRI Den Haag menggandeng Rumah Budaya Indonesia dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Pewarta: Zeynita Gibbons
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015