Paus akan berkunjung ke Armenia pada 24-26 Juni. Dia akan mengunjungi tugu peringatan Tsitsernakaberd sebagai lokasi kunjungan pertamanya pada Sabtu pagi 25 Juni, namun tidak dijadwalkan akan melontarkan pernyataan apa pun di lokasi tersebut, menurut jadwalnya.
Paus Fransiskus memulai sengketanya dengan Turki tahun lalu saat dia menyebut pembantaian massal etnis Armenia seabad lalu sebagai “genosida.”
Turki mempersoalkan penggunaan istilah itu karena pihaknya menganggap pembantaian tersebut akibat konflik sipil yang dipicu etnis Armenia yang memihak tentara invasi Rusia saat Kekaisaran Ottoman terpecah belah.
Paus Fransiskus akan menjadi Paus kedua yang mengunjungi Armenia sejak negara itu merdeka setelah runtuhnya Uni Soviet. Paus Paulus II pernah mengunjungi negara itu pada 2001, sebut AFP.
Penerjemah: Ida Nurcahyani
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2016
